1. Atur IP
Pertama - tama kita atur terlebih dahulu ip yang akan kita berikan. untuk IP Wlan 1 itu ip yang dynamic. itu akan otomatis muncul setelah kita konfigurasi Wirelessnya.
2. Atur DHCP Client
Setelah kita konfigurasi IP, kita akan mengkonfigurasi DHCP Client. Kalian pilih "IP > DHCP Client". Selanjutnya tekan menu "DHCP Client" dan tekan "+". Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini. Dibagian "Interface" kalian pilih "Wlan1" karena kita akan menkonfigurasi Wlan 1. Selanjutnya tekan "Apply" dan "OK".
3. Konfigurasi Security Profiles
Setelah kita mengkonfigurasi "DHCP Client". Kita akan mengkonfigurasi "Security Profiles". "Security Profiles" ini berada di bagian "Wireless > Security Profiles". Selanjutnya jika sudah masuk ke menu "Security Profiles" kita tekan "+". Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
Dibagian "Name" itu terserah diisi sesuai keinginan.
Dibagian "WPA Pre-Shared Key dan WPA2 Pre-Shared Key" isi dengan password wifi yang sudah terlebih dahulu kalian siapkan. dibagian passwordnya awalnya hanya tulisan "********" atau "........". untuk menampilkannya bisa tekan menu bagian atas "Settings" lalu tekan "hilangkan centang pada "Hide Passwords". Selanjutnya tekan "Apply" dan "OK".
4. Konfigurasi Wireless
Setelah mengkonfigurasi "Security Profiles" kita akan mengkonfigurasi "Wireless" sekarang. Konfigurasi "Wireless" ini berada di bagian yang sama dengan "Security Profiles" di "Wireless Tables". Bedanya kita pilih menu "Interfaces". Selanjutnya kita aktifkan "Wlan1" dan edit "Wlan1" dengan klik 2 kali.
Pilih "Security Profile" dengan nama yang kita berikan untuk "Security Profile" tadi. Selanjutnya tekan "Scan" untuk mencari wifi agar kita bisa terhubung ke internet.
Maka akan muncul tampilan Seperti dibawah ini. Dibagian "interface" kalian pilih "Wlan1". Selanjutnya tekan "Start" maka akan muncul banyak tampilan wifi seperti dibawah ini. kita pilih "Hotspot1" karena itu adalah wifi yang akan kita gunakan sebagai Wifi kita. Dan kita tekan "connect".
Selanjutnya akan kembali lagi ke tampilan seperti dibawah ini.
Pilih "mode" dengan "Station"
Pilih "Band" dengan "2GHz-B/G/N"
Pilih "Channel Width" dengan "20/40MHz Ce"
SSID akan otomatis berubah menjadi "Hotspot1"
Isi "Wireless Protocol" dengan "802.11".
Isi "Security Profile" dengan yang sudah kita buat tadi.
Selanjutnya jika sudah konfigurasi tekan "Apply" dan "OK".
5. Konfigurasi NAT
Untuk mengkonfigurasi "NAT", kita perlu masuk ke "IP > Firewall". maka akan muncul tampilan "Firewall" kita pilih menu "NAT" dan tekan "+". Dibagian "Chain" kita pilih "srcnat" dan dibagian "Out Interface" pilih "wlan1" karena kita akan mengNATkan "Jaringan yang terhubung dengan "Wlan 1" selanjutnya pilih menu "Action".
Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini. Dibagian "Action" kita pilih "masquerade" selanjutnya tekan "Apply" dan "OK".
6. Konfigurasi DNS
Setelah mengkonfigurasi "NAT" kita akan mengkonfigurasi "DNS". ini bisa dibuka dengan memilih "IP > DNS". maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini. Dibagian "Servers" isi dengan "8.8.8.8". Dibagian "Dynamic Servers" akan otomatis terisi karena sudah mengkonfigurasi "DHCP Client". Selanjutnya centang "Allow Remote Requests" agar DNSnya bisa secara otomatis terisi kalau kita lupa mengisinya. Selanjutnya tekan "Apply" dan "OK".
7. Connect Secara Static
Setelah kita mengkonfigurasi Pada routernya, kita sekarang konfigurasi Clientnya.
Kita atur "IP" nya dengan "Manual" agar bisa terhubung ke Router Maupun ke Internet.
8. Verifikasi
Kita coba buka CMD kita. Selanjutnya "Ping Google.com". jika berhasil kita "ping 172.16.11.1" yang adalah router kita. dan kita lihat sudah berhasil mengping google beserta routernya.
Dan sekarang kita coba buka Google sudah berhasil. Berarti tutorial ini saya akhiri.
Semoga tutorial kali ini bisa bermanfaat bagi kalian semua yang sudah membacanya dan kalian beri tahukan kepada teman ataupun orang lain yang ingin mengetahuinya.
SEE YOU IN MY NEXT POST!!!!!!!!.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon